Pondok Pintar Pandawa Ajarkan Anak Papua Teknologi Informatika Tingkat Dewa

    Pondok Pintar Pandawa Ajarkan Anak Papua Teknologi Informatika Tingkat Dewa

    NDUGA - Mengikuti perkembangan zaman yang semakin canggih dan modern, Satgas Mobile Yonif 411/Pandawa Kostrad Kenalkan dunia teknologi kepada anak-anak di Distrik Keneyam, Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan. Jum'at (10/11/2023).

    Di era perkembangan teknologi yang semakin berkembang, merubah berbagai aktivitas dalam sendi kehidupan,  tidak terkecuali dalam bidang pendidikan. Hal ini yang dihadirkan Pasukan Pandawa Kostrad di daerah penugasan kepada anak-anak yang sebagian besar belum pernah menyentuh teknologi informasi.

    Bukan hanya sebuah nama, Pondok Pintar Pandawa yang digagas langsung oleh Bang Alex sudah semakin dikenal masyarakat, bahkan menjadi sekolah kedua bagi anak-anak Keneyam, Kabupaten Nduga.

    Dalam kesempatan ini, Danstagas Mobile Yonif 411/Pandawa Kostrad Letkol Inf Subandi menjelaskan, pendidikan merupakan hal yang penting dalam aspek kehidupan manusia, sistem pendidikan yang baik merupakan kunci mencetak generasi bangsa yang cerdas dan berkualitas.

    Lanjutnya, bertepatan dengan Hari Pahlawan yang bertema ‘Semangat Pahlawan Untuk Masa Depan Bangsa Dalam Memerangi Kemiskinan dan Kebodohan’ Pasukan Pandawa memperkenalkan sejak dini pada anak-anak usia sekolah dasar ilmu pengetahuan tentang teknologi.

    “Kita mengikuti perkembangan zaman, tidak hanya belajar tentang ilmu pengetahuan lewat buku, sesekali kita juga ajarkan anak-anak tentang pengetahuan teknologi supaya tidak ketinggalan zaman’, tutur Bang Alex Komandan Pasukan Pandawa Kostrad.

    Senang bukan main, Miniton Murib dan teman-temannya saat diajari dan diperkenalkan sebuah laptop. Mungkin hal yang asing bagi mereka sampai terheran-heran bagaimana cara penggunaannya.

    Prada Rexy Rafsanjani, Prajurit Pandawa yang memperkenalkan mainan baru bagi anak-anak Keneyam yang bernama laptop. Mungkin bagi kita laptop sudah menjadi teman kerja kita, bahkan setiap hari kita bisa jumpai tapi bagi mereka ini adalah hal yang baru yang didapatkan dari Pondok Pintar Pandawa.

    “Adik kamu mau abang ajari laptop kah tidak, bisa melihat semua dunia lewat sini, mari sini ikut abang, ” ucap Prada Rexy. 

    Dengan heran dan penasaran Miniton Murib yang sudah biasa dengan Pasukan Pandawa langsung sontak menjawab, “barang apa itu abang, kita tidak tau laptop apa kah, ” tanya Miniton.

    Tak perlu waktu lama, adik-adik pun duduk melingkar di sebuah ‘saung’ yang berada di Pondok Pintar Pandawa melihat sebuah laptop yang dibawa Prada Rexy. “Ini namanya laptop, ini bisa buat belajar, mengetahui hal-hal yang baru disini, kita bisa semakin pintar kalo kita sering belajar, ” imbuh prajurit andalan Pos Kotis tersebut.

    Masa depan suatu bangsa terletak pada generasi mudanya. Demikian juga halnya dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK) di suatu negara, yang tergantung kepada minat dan kemampuan generasi muda. Menyadari kenyataan ini, maka pengenalan IPTEK kepada anak-anak adalah suatu keharusan.

    Dengan motivasi semangat belajar yang tinggi dengan ditambah materi pelajaran yang baru membuat anak-anak semakin antusias memperhatikan pelajaran yang di berikan, pelajaran pertama kali ini bagaimana cara menghidupkan dan mematikan laptop dan menulis nama mereka dalam aplikasi ‘microsoft word’.

    Betapa bahagianya Miniton dan kawan-kawan hari ini, walaupun baru bisa cara mematikan dan menghidupkan laptop serta menulis nama mereka melalui ketikan ‘keyboard’ ini membuat mereka tersenyum bahagia.

    “Abang besok kita ajari laptop lagi ya, kita semua senang belajar di Pondok Pintar Pandawa, kita diajari hal baru disini. Terimakasih abang semua, " ucap Miniton.

    Editor      : JIS Agung 

    Sumber   : Penkostrad 

    nduga papua
    Agung widodo

    Agung widodo

    Artikel Sebelumnya

    Sigap, K24 Pasukan Pandawa Kostrad Pos Amor...

    Artikel Berikutnya

    Barter Sayur, Pasukan Pandawa Kostrad Gerakkan...

    Berita terkait

    Rekomendasi berita

    Pantauan Liputan Media dalam 1 Bulan Terhadap 18 Anggota Dewan Asal Sumatera Barat atau 'Parle 18'
    Hendri Kampai: Menelusuri Dunia Search Engine Optimization (SEO)
    Babinsa Kuala Kencana Bantu Warganya Mengolah Sagu
    Hendri Kampai: CDN Ajaib, Misi Kilat Informasi dari Pusat ke Pelosok Negeri
    Kapolri: Berita Hoax menjadi Ancaman Tertinggi di Pilkada 2024

    Tags